Review Arsenal 0-0 Chelsea: Wenger Ambition

Boring match.

Tahun 2015 adalah tahun yang luar biasa untuk Arsenal. 8 kemenangan secara beruntun. Menemukan sosok defensive mildfilder yang jago. Cuma dikit pemain yang cedera. Masuk final FA cup. Gue bersyukur dengan semua itu.

Man with ambition, Arsene 'the professor' Wenger

Pertandingan ini mangajarkan gue sosok lain Arsene Wenger. Sosok yang ambisius. Gue tau dari dulu kalo Arsene Wenger jenius. Dengan budget kecil, kelilit utang stadion, masi bisa menghadirkan sepak bola menyerang yang indah. Cuma Jürgen Klopp yang kemampuannya gue akui hampir menyamai Wenger.

Beautifull control by Aaron Ramsey

Menit ke 76 mencerminkan ambisi 'The Professor' dengan menggantikan Francis Coquelin dengan Danny Welbeck. Mengganti seorang gelandang bertahan dengan penyerang. Pergantian ini mengandung banyak arti. Wenger tidak puas hanya dengan bermain imbang. Meningkatkan serangan dengan mengorbankan pertahanan. Harus menang atau kalah sekalian.

Well play by Coquelin as usual

Wajar. Perandingan ini merupakan pertandingan penting. Menang berarti sama aja kayak nyuri 6 poin dari pemuncak klasemen sementara, Chelsea. Dengan pergantian ini Arsene Wenger menegaskan bahwa doi mengincar itu, mengincar kemenganan dari Chelsea, mengincar juara EPL.

Mature play by Arsenal young player, Héctor Bellerín

Keputusan yang berani dengan penuh perhitungan. Pait - paitnya kalo kalah Arsenal masih diperingkat 3, seripun masih peringkat 3, sedangkan kalo menang Arsenal akan naik keperingkat 2 sekaligus memangkas selisih poin dari pemuncak klasemen menjadi 7 point. Gue ragu manager 'biasa' yang berada diposisi Wenger saat ini bakalan cukup bernyali untuk melakukan itu. Arsene Wenger, you have my respect.

I think Alexis Sánchez must more understand the meaning of victoria concordia crescit

Tapi apa mau dikata, hasilnya seri. Gue nggak bakalan nyalahin siapa - siapa. Gue cuma kesel. Dari dulu gue emang nggak suka defensive play, seperti yang dipraktekin Chelsea pada pertandingan ini. Babak pertama aja Chelsea main nggak pake penyerang. 

Good job cap

Credit buat semua pemain Arsenal yang udah berusaha keras ngebongkar parkirannya bis biru. Mesut Özil dengan umpan - umpan kerennya, Coquelin yang disiplin merusak alur serangan lawan, Ramsey yang kontrol bolanya keren banget, dan Héctor Bellerín yang sukses mematikan permainan Eden Hazard. Credit juga untuk John Terry, supir busnya Jose Mourinho. Pertahannanya bagus banget malam ini.

Hope the Best for the Club Who I Love

Come On You Gunners!

note: gambar - gambar gue ambil dari twitter @arsenal.